Skip to main content

Faktor Pengukuran / Monitoring

Tidak Ada Ukuran Keberhasilan yang Jelas​

Banyak proyek pengembangan website yang tidak memiliki Key Performance Indicators (KPI) atau ukuran keberhasilan yang jelas. Tanpa indikator ini, sulit untuk menilai apakah proyek tersebut berhasil atau tidak dalam mencapai tujuan bisnis UMKM, seperti meningkatkan penjualan, meningkatkan jumlah pengunjung, atau konversi.

Kesulitan Mengukur Kepuasan Klien​

Tidak adanya mekanisme yang efektif untuk mengumpulkan feedback klien membuat tim pengembang kesulitan memahami apakah website yang dihasilkan memenuhi harapan klien. Tanpa survei, wawancara, atau alat pengukuran lainnya, kepuasan klien sulit dipahami dan diukur secara objektif.

Kurangnya Pengujian Kualitas​

Pengujian website dari sisi performa, keamanan, dan kompatibilitas sering kali dilewatkan atau dilakukan secara tidak mendalam. Hal ini dapat menyebabkan masalah yang tidak terdeteksi, seperti lambatnya loading website, bug yang mempengaruhi fungsionalitas, atau kerentanan keamanan yang dapat dieksploitasi.